Just Note

Sejak aku jatuh cinta pada caramu membaca, sejak itu pula aku berjanji untuk tidak berhenti menulis

    • Home

    Fabiayyi ‘ala irobbikuma tukadziban...
    Bismillah

    Hamdalah, hamdalah, hamdalah, untuk kali ketiga sejak september lalu
    Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kau dustakan?

    "Diberi nikmat terus menerus itu juga ujian loh"
    Ah, faghfirlii...

    Satu minggu ini motto saya QS Muhammad ayat 7.

    "Hai orang-orang mu'min, jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu."

    Ditengah mempersiapkan tekad gamais, proses DM2, dan final LKTI terakhir sebelum cuti.

    "Karena tekad bukan sekadar makrab seperti UKM-HIMA lain", diingatkan Akh Nungky dua pekan lalu.

    "Jika memang DM 2 bisa meningkatkan kapasitas antum, kenapa harus tidak dilakukan?," kata Akh Harfin.

    Tekad bukan sekadar makrab. DM2 salah satu upaya meningkatkan kapasitas saya. Dan saya ingin cuti.

    Iya, cuti sejenak, benar sepertinya, beberapa bulan terakhir kelakuan saya menjadi tidak humanis, tidak sedikit yang mengeluh kurang saya perhatikan, tidak sedikit juga yang protes karena saya sering begadang dan lupa makan. Tentang kau, kalian, mereka, aku tak pernah berhenti mengucap syukur, Rabb :')

    Purbalingga, 8 November 2015
    Azifah Najwa
    Continue Reading

    Harusnya saya sedang menyelesaikan desain poster untuk final LKTI besok, tapi tiba-tiba jariku mengajak saya ke sini. Sejak kemarin Purwokerto hujan, allahumma shayyiban naafi'an. Dan semua langsung update, saya juga. Ah, biarlah, biar dunia tahu, seberapa rindunya saya dan mereka pada hujan. 

    Ada yang mengusik saya hari ini, tentang impian saya menjadi penulis, berdakwah lewat tulisan. Terlalu heroik ya kedengarannya? Tapi hari ini saya merasakannya, lagi. Ruh saya seakan kembali. Mengajak tuts tuts keyboard ini menebar kebermanfaatan, membagikan ilmu yang tak seberapa. Tapi saya suka. Karena saya jadi giat belajar lagi. Mengisi gelas saya sebelum saya bagikan ke gelas yang lain.

    Tentang hari ini. Seharian ini ada seorang anak yang mengajak saya ngobrol, awalnya nanya harga tiket bis ke Jogja, tapi kemudian dia cerita kalau dia ingin pindah, tapi kemudian dia menceritakan tentang ummi-abinya, lalu dia bercerita tentang mengapa dia memilih menyebalkan. Saya tidak meminta, dia membiarkan dirinya menceritakan semuanya. Seorang anak yang beberapa orang kewalahan menghadapinya. Katanya dia menyebalkan. Tidak bisa menghargai orang. Saya mengiyakan. Ah percayalah, jangan tutupi pikiran kalian dengan konotasi sempit itu. Hari ini saya belajar dan diingatkan anak ini. Dari tulisan di antologi cerpen saya. Dan saya sangat menghargai usahanya, usahanya belajar tidak menyebalkan. Tentang keputusan-keputusanmu itu, saya hanya bisa mendo'akan, semoga semua yang terbaik :)


    Purwokerto, 5 November 2015
    Azifah Najwa
    Continue Reading

    Mencintaimu adalah berhenti mengandaikan semua hal baik yang tak ada pada dirimu dan memaafkan semua hal buruk yang ada pada dirimu.


    And I always amazed with the way you express your love to me :)


    Rentang Tunggu, 5 November 2015
    Azifah Najwa
    Continue Reading

    Selamat pagi para makalah :) 
    Semoga kalian senantiasa putih menenangkan. 
    Mengajakmu bercengkrama di balik permukaannya yang tak timbul, kau dan aku hanya dipisahkan sebatas kertas, yang terkesan abstrak.

    Ah kalian


    Rentang Tunggu, 3 November 2015
    Azifah Najwa

    Usulan Penelitian, Makalah DM 2, dan Draft LKTI.

    Continue Reading
    Ke mana sebenarnya aku berlari?

    Apakah untuk mengejar sesuatu, atau karena dikejar oleh sesuatu?

    Apakah untuk menemukan, atau untuk bersembunyi?

    Jangan-jangan aku hanya menjadikan hari-hariku sebagai pelarian

    Asyik di dunia maya karena ingin lari dari alam realita

    Asyik dengan hidup sendiri karena ingin lari dari tuntutan sosial

    Asyik mencoba-coba karena ingin lari dari komitmen

    Asyik mencari muka di depan orang lain karena ingin lari dari rasa minder

    Asyik berpura-pura karena ingin lari dari pertanyaan-pertanyaan menyebalkan

    Asyik menjadi orang lain karena ingin lari dari diri sendiri

    Kau pernah ingin merasa ingin pulang tapi tidak tahu harus ke mana?

    Aku pernah

    Sekarang

    Aku ingin pulang

    Bukan. Aku memang harus pulang

    Tapi, di mana rumahku?


    Purwokerto, 2 November 2015
    Azifah Najwa

    Continue Reading

    Kalau tidak salah ingat, terakhir kali aku ke sini bulan Juni lalu. Kemudian menemukanmu sedang duduk di sini, di ruang tunggu dokter spesialis penyakit dalam. Aku masuk dan kau pergi. Tidak ada percakapan. Tidak juga sapa. Kau berlalu aku pun berlalu.

    Ah tempat ini, selalunya membuatku terkenang banyak hal. Dua tahun lalu, sebelum akhirnya dipaksa opname, entah berapa kali keluar masuk tempat ini. Dua tahun lalu, sebelum akhirnya aku dinyatakan lepas dari bayang-bayang infeksi kelenjar getah bening, entah berapa kali aku selalunya merasa harap-harap cemas, berharap itu hanya inflamasi biasa, kelenjar getah beningku baik-baik saja, selalu begitu. Dua tahun lalu juga, saat aku masih menunggunya, dia entah siapa.

    Sejauh itu aku merasa baik. Sangat baik malah.
    Malam ini juga.
    Sebelum ibu-ibu disebelahku menyapaku dan menanyakan "Mba, sendirian aja?"
    "Eh, iya, Bu"

    Aku jadi berpikir, ah iya, selama ini, aku lebih sering melakukan segala hal sendiri. Berburu horcrux -tanda tangan karya ilmiah-, makan, makan es krim di depan masjid jensoed, ke perpustakaan, ke dinas pertanian, ke tempat ini, bahkan DM2 ku pun diprediksi aku berangkat sendiri.

    "Nabila mah kebiasaan, sukanya ilang tiba-tiba"

    "Aku dibalik tangga, Nu"


    Ah percayalah, Nu, karena sebenarnya tidak ada orang yang benar-benar mencintai kesendirian, aku pun.


    RS. Ananda, 1 November 2015
    Azifah Najwa

    Terima kasih telah mengajakku menikmati satu cup es krim stroberi :D
    Continue Reading







    Selamat datang November :)
    Be mine please

    Final LKTI, Tekad, Lomba debat, DM 2!
    Selamat dicetak Dan, semoga pembaca menyukaimu :)



    Dandelion, 1 November 2015
    Azifah Najwa


    Covernya masih jelek, mungkin ada yang mau berbaik hati bikinin desain covernya? :D
    Continue Reading
    Newer
    Stories
    Older
    Stories

    About me


    Azifah Najwa. Penulis. Peneliti. N’s. Food scientist. an ISTP.

    Blog Archive

    • ▼  2021 (10)
      • ▼  November (1)
        • Jogja
      • ►  Maret (2)
      • ►  Februari (5)
      • ►  Januari (2)
    • ►  2020 (3)
      • ►  Desember (1)
      • ►  Februari (1)
      • ►  Januari (1)
    • ►  2019 (11)
      • ►  November (2)
      • ►  Oktober (1)
      • ►  Mei (1)
      • ►  April (2)
      • ►  Januari (5)
    • ►  2018 (109)
      • ►  Oktober (1)
      • ►  September (1)
      • ►  Agustus (2)
      • ►  Juni (1)
      • ►  April (13)
      • ►  Maret (31)
      • ►  Februari (28)
      • ►  Januari (32)
    • ►  2017 (115)
      • ►  Desember (13)
      • ►  November (11)
      • ►  Oktober (14)
      • ►  September (21)
      • ►  Agustus (14)
      • ►  Juli (2)
      • ►  Juni (5)
      • ►  Mei (6)
      • ►  April (4)
      • ►  Maret (9)
      • ►  Februari (9)
      • ►  Januari (7)
    • ►  2016 (161)
      • ►  Desember (6)
      • ►  November (6)
      • ►  Oktober (12)
      • ►  September (25)
      • ►  Agustus (20)
      • ►  Juli (19)
      • ►  Juni (16)
      • ►  Mei (18)
      • ►  April (10)
      • ►  Maret (10)
      • ►  Februari (13)
      • ►  Januari (6)
    • ►  2015 (309)
      • ►  Desember (10)
      • ►  November (20)
      • ►  Oktober (27)
      • ►  September (24)
      • ►  Agustus (25)
      • ►  Juli (70)
      • ►  Juni (47)
      • ►  Mei (20)
      • ►  April (29)
      • ►  Maret (18)
      • ►  Februari (10)
      • ►  Januari (9)
    • ►  2014 (41)
      • ►  Desember (6)
      • ►  November (9)
      • ►  Oktober (10)
      • ►  September (15)
      • ►  Februari (1)
    • ►  2013 (2)
      • ►  Agustus (2)
    • ►  2012 (16)
      • ►  November (1)
      • ►  Oktober (3)
      • ►  Juli (1)
      • ►  Juni (3)
      • ►  April (3)
      • ►  Februari (3)
      • ►  Januari (2)
    • ►  2011 (11)
      • ►  Desember (5)
      • ►  Oktober (1)
      • ►  September (5)

    Total Tayangan Halaman

    Most View

    • Pertemuan
      Seperti hari-hari sebelumnya. Tidak ada pertemuan yang tanpa sengaja pun yang sengaja untuk tidak disengaja atau tidak sengaja untuk mencoba...
    • 08.17 p.m.
      Cinta adalah ibu yang setiap hari memasakan makanan untuk kami, dan tak sabar melihat anak dan suaminya tak beranjak dari meja makan karena ...
    • Do'a-Do'a
      Apa yang ada di benak kita, apa yang terus kita khawatirkan adalah do'a-do'a yang tanpa sengaja terus kita dengungkan Iya, do'...
    • Dandelion - Perbedaan
      Aku suka saat kita memperdebatkan hal-hal kecil. Aku suka saat kau memarahiku karena sesuatu yang aku anggap benar tapi salah bagimu, begad...
    • Dandelion, Done!
      Sebelum menutup kisah ini, boleh aku bertanya kepadamu? Tentang kapan Waktu yang diperbolehkan untukku berhenti menghitung cinta yang ka...

    categories

    Catatan Cerita Dandelion Edelweis Food Scientist Idealisme KAMMI Keluarga Raudhatul Jannah Rentang Tunggu Rohis

    Followers

    facebook Google + instagram Twitter

    Created with by BeautyTemplates | Distributed By Gooyaabi Templates

    Back to top