Ini Tentang

5:25 AM

Ini bukan perihal melupakan.
Ini tentang mengingatmu dengan rasa yang sama namun dalam kenyataan yang tidak sependapat.

Aku merindukanmu, namun semesta tak membuat kita bertemu. Aku merindukanmu namun waktu seakan menolak kita untuk bersatu. Bukankah itu termasuk pada kenyataan yang tak sependapat?

Semesta punya caranya sendiri untuk bicara, kadang kita yang terlalu sibuk dengan bahasa yang terucap, hingga lupa mendengar dari semesta yang bicara tanpa nada.

Aku bukan tak mendengar semesta yang mengalunkan nada indah. Bukan pula melupakan isyarat semesta yang menjawab segala tanya.
Kerap kali aku hanya ingin mendengar jawaban akan segala tanyaku terlontar langsung dari bibirmu. Hanya itu, tidak lebih tidak kurang


Cerita, 19 Juli 2015
Azifah Najwa

Pagi yang random x.x

You Might Also Like

0 komentar